Jagat media sosial dihebohkan dengan video pria asal Medan bernama Syahrizal alias Rizal yang menjadi korban pencurian. Dalam video bikinannya itu, Rizal mengaku jika mobil Kijang Innova miliknya yang raib itu sempat digunakan anggota polisi berpangkat Aipda DP.
Video pengakuan Riza sempat viral setelah diunggah ulang ke media sosial, salah satunya akun Instagram, @majeliskopi08.
Selain unggahan foto mobil berpelat nomor B 2747 FFF, akun tersebut juga mengunggah video pernyataan Rizal, korban yang mobilnya dicuri dan disebut dipakai anggota polisi Polsek Pantai Cermin, Serdang Bedagai, Sumatera Utara.
"Di Medan ada nih polisi menerima mobil curian, inisialnya (Aipda) DP di Polsek Pantai Cermin. Mobil curian itu mobil saya yang dicuri," kata Rizal seperti dikutip pada Senin (6/3).
Baca Juga:Pelaku Ekonomi Kreatif di Lombok Tengah Didorong untuk Majukan Produk dan Ciptakan Lapangan Kerja
Dalan videonya, Rizal mengaku sudah melaporkan kasus pencurian mobil ke Polrestabes Medan, terkait pencurian terhadap mobilnya pada 1 Oktober 2022 lalu. Namun, menurutnya laporan itu tidak ditindaklanjuti oleh polisi setempat.
Rizal pun membeberkan jika Aipda DP ini turut memasarkan mobil curian itu ke pasar gelap alias black market. Dia pun membeberkan bukti-bukti foto terkait laporannya itu.
"Jadi ini laporan saya di Polrestabes Medan, sudah empat bulan gak diproses. Gak ada titik terangnya. Terus mobil yang diterima sama anggota polsek itu dipasarkan kembali untuk dijualkan di black market. Itu foto-fotonya saya punya, sudah dikonfirmasi sama Propam Polda SU (Sumatera Utara)" katanya.
Berdasar pengakuannya, Rizal pu menyebutkan jika Aipda DP sudah mengakui perbuatanya itu di depan Wakapolres Serdang Begadai. Di hadapan atasannya itu, Aipda DP mengaku sempet menguasai mobil milik Rizal yang raib karena dicuri. Dalam videonya, korban juga meminta atensi Kapolri Jenderal dan Presiden Jokowi agar kasus ini segera bisa ditindaklanjuti.
"Dia juga sempat sudah mengakui di depan Wakapolres Serdang Bedagai. Di depan wakapolres, bahwasanya mobil itu sempat dikuasainya, dikuasai oleh polisi berinisial DP," curhatnya.
Baca Juga:3 Janji yang Gagal Ditepati Erick Thohir sebagai Ketum PSSI
"Tapi udh empat bulan nih, pak Kapolda, Pak Wakapolri, Pak Kapolri, Pak Presiden, udah empat bulan nih gak diproses pak, di Polrestabes Medan. Mohon bantuannya pak, masak iya, polisi menerima mobil curian tanpa BPKB, malahan mau dijual kembali. Tapi gak diproses-proses pak," sambungnya.
Mohon maaf sekali lagi, saya cuma masyarakat biasa, tak punya uang untuk membayar pengacara, tak mau membelikan hadiah buat penyidik atau polisi-polisi dalam menganani kasus ini. Saya rasa kasus terlama, sampai empat bulan lebih, tidak ada titik terangnya. Mohon bantuannya, saya Rizal dari Medan.
Video pengakuan korban pencurian mobil di Medan itu pun menjadi sorotan warganet. Namun, kebanyakan warganet mengaku sudak tidak kaget dengan peristiwa yang dialami pria dalam video itu. Sebab, kejadian itu dianggap sudah lumrah terjadi di kepolisian. Bahkan, ada warganet yang mengaku pernah mengalami hal serupa dengan pria yang mengaku mobil miliknya dipakai anggota polisi setelah hilang dicuri.
"Sudah rahasia umum pak," kata akun @tr*******.
"Sudah enggak heran lagi sih," tulis akun @m********.
"Hem....pernah mengalami hal serupa," timpal akun @fi*******.
"Lah gak heran lagi, rata-rata yang tingkat bawah mobilnya bodong dan banyak yang terjerat pinjol juga," sahut akun @rs****.